About Ignatius Agus Supriyono

My job as ICT supervisor at Sekolah Pelita Harapan International Kemang Village - South Jakarta. I was DTYM at STMIK Raharja - Tangerang in period 2009-2010, and I have been teaching since 2011 until now. In the past I was a Global Network Engineer at PT.Unisistama Megah ( Unisys sub in Indonesia ) from 1996-2009, and as a hardware engineer at PT. Praweda Ciptakarsa Informatika - NVPD Soedarpo Corporation from 1989-1996, and I was a government employee at Directorate General of Fisheries - Agriculture Department from 1984-1996. ignasp

Terima kasihku untuk Sang Guru

Hi all ..
Happy day …
Jumpa lagi dengan CerMe iCM …
semoga masih tetap semangat ..!!!

https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/mawar-putih02.jpgIni CerMe yang saya persembahkan untuk Sir UR dan Miss Honey yang telah menjadi Guru dalam pelatihan iCM2 ini. Yang saya tulis ini bukan cerita dari buku dongeng atau cerita dari antah berantah tetapi apa yang saya alami beberapa tahun lalu yang membuat saya merasa bahwa saya telah berguru, lebih tepatnya saya telah digurui oleh Pak Tukang bangunan yang sedang bekerja di rumah saya itu.

https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/toga-copy1.jpg

Guru bagi saya adalah siapapun dan apapun yang mengingatkan saya untuk mau belajar, saya anggap sebagai Guru.  Seperti halnya yang ditulis pak Aris Martono, Guru sebagai tempat untuk memperoleh “wisdom”, ada guru dosen, ada guru sekolah, ada guru spiritual, ada guru-silat dan lain-lain. Buat saya bahkan Burung Kedidi dan Siput pun bisa dianggap guru. Inilah ceritanya …

https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/ruangbuku.jpg

Ruangan ini adalah tempat dimana saya menyimpan buku, saya tidak bermaksud memamerkan buku-buku saya yang penuh debu karena hanya Sabtu dan Minggu saya sempat ke tempat ini, juga tidak bermaksud memamerkan gambar harimau yang mirip saya itu (nggak serem khan …?), tetapi disinilah sebuah peristiwa dimana saya digurui oleh seorang tukang bangunan.

Dulunya ini adalah atap sebuah garasi yang karena waktu itu ada krismon sehingga terbengkalai dan akhirnya bekas cor-coran itu ditumbuhi lumut dan rumput liar, lalu saya suruh tukang bangunan untuk membuat atap dengan batu bata sebagai dindingnya agar tidak terlalu berantakan. Karena tidak banyak dana tersedia maka saya suruh Pak Tukang tersebut bekerja hanya seadanya saja sesuai budget yang tersedia.

Kira-kira seminggu selesailah sudah sesuai perkiraan saya, ada atap genting dan dinding batu bata yang belum diplester,  beres dah …. pikir saya…, dan upahpun saya berikan. Tetapi apa yang terjadi ..? ternyata besuk paginya Pak Tukang masih datang lagi dan melanjutkan pekerjaan yang menurut dia belum selesai.

Saya agak kesal saat itu dan saya bilang ” Pak kerjanya udahan dulu, saya sudah tidak ada dana nanti tidak bisa bayar upahnya..”, dengan santainya dia bilang ” Ah .. bapak kan bisa saja cari pinjaman di kantor atau di Bank “. Waduh … saya sudah banyak utang malah disuruh tambah utang lagi nich ? pikir saya dengan hati sangat kesal …

Hari berikutnya Pak Tukang masih melanjutkan pekerjaannya dengan tanpa rasa salah walaupun saya sudah bertampang kesal, saya tanya lagi Pak Tukang tersebut, siapa tahu karena perlu uang dan butuh banget pekerjaan sehingga ngotot untuk tetap bekerja, tetapi apa yang dikatakannya bagaikan petir di siang bolong membuat saya bagikan mahasiswa yang dikuliahi oleh seorang profesor, begini jawabnya …

” Pak … kalau pekerjaan ini saya tinggalkan seperti ini, kalau nanti ada orang lain, tamu atau sodara bapak datang dan menanyakan, siapa tukangnya ? , lalu bapak sebut nama saya , kan saya yang malu pak, masak kerjaan saya hasilnya cuma kayak gini …, tapi kalau saya kerjakan sampai selesai kan saya tidak malu dan bapak juga senang..”

Kata kata yang biasa itu mempunyai makna sangat luar biasa buat saya, seorang tukang bangunan saja ingin membuat pekerjaannya selesai sebaik mungkin, apalagi saya yang lulus sarjana… ( walaupun lulusnya pas-pasan …..,  tidak sebagus Erlita  he he .. ).

Akhirnya selesailah ruang diatas garasi tersebut lengkap dengan pintu dan jendela sebagaimana layaknya sebuah ruangan, disitulah sekarang buku-buku saya berada. Setiap saya ke ruang tersebut selalu terngiang-ngiang kata-kata Pak Tukang tersebut dan selalu mengingatkan saya untuk sebisa mungkin melakukan sesuatu yang terbaik.

icm_yusup3Demikian pulalah yang teringat saat saya mengerjakan assignment-assignment iCM2, malu rasanya sama Pak Tukang yang telah menggurui saya itu, maka saya usahakan mengerjakan sebaik mungkin sesuai kapasitas dan porsinya.

Coba bayangkan kalau saya mengerjakan assignment dan laporan iCM2 ini asal-asalan,  jika misalnya teman, tetangga, apalagi dosen dari perguruan tinggi lain menanyakan “pelatihan iCM itu dimana ?“,  kan sulit juga saya  untuk menjawabnya … Apalagi kalau menanyakan ” siapa gurunya …? ” , waduh ….!!!   apa kata dunia …?!!

Itulah mengapa saya usahakan mengerjakan sebaik mungkin tugas iCM2 ini semampu saya, jika seandainya ada yang tanya “dimana tempatnya..?”,  saya bisa katakan ” di Perguruan Tinggi Raharja “, kalau tanya “siapa gurunya..?” , tanpa ragu-ragu dan dengan bangga saya bisa katakan  Sir UR dan Miss Honey“.

Yah … begitulah cerita singkatnya … siapa tahu ada gunanya bagi yang membacanya.

Sebagai rasa terima kasihku kepada Sang Guru, rasanya tidaklah cukup setangkai bunga, seandainya mungkin kukirimkan semua yang ada di Taman Bunga Nusantara ……

Thank you to Sang Guru … Gracias … Xie xie … matur suwun ..

https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/taman-bunga-nusantara6.jpg

ignasp

CerMe Presentasi iCM2

Hai All … Happy Monday …
Jumpa lagi dengan CerMe iCM2 …

icmatasKamis, tanggal 7 Mei 2015 jam 5.30 sore adalah jadwal saya maju presentasi, ini jadwal special request yang diberikan oleh Pak UR karena seharusnya hari Jum’at. Saya ambil hari Kamis dengan pertimbangan saya biasanya hari Jum’at itu jalanan termasuk jalan tol sangat padat dan hari Kamis cenderung agak lancar. Dengan meninggalkan kantor jam 3 siang saya prediksi jam 5 sore saya sudah bisa di kampus untuk bersiap-siap presentasi. Seperti itulah rencana saya.

Namun apa boleh dikata, situasi jalanan di Jakarta ternyata memang tidak bisa diprediksi, hari Kamis itu saya meninggalkan kantor jam 3…., dan 2 jam kemudian ternyata saya baru berjalan beberapa kilometer saja, waktu 2 jam bersama si Terry teman setiaku seharusnya sudah sampai di kampus, kenyataannya baru sampai di depan Sekolah International High Scope yang biasanya saya tempuh hanya dalam 20 menit.

Saya mulai ada sedikit kebimbangan, lanjut atau re-shcedule ya …? lalu saya coba call Lady Ai tapi tidak diangkat, ups …. sorry … mungkin Lady Ai  sedang ambil recording presentasi.. lalu saya sms saja lah siapa tahu ada jeda. di SMS saya informasikan bahwa saya terjebak macet dan mungkin paling cepat baru sampai jam 6.

Sementara menanti jawaban SMS dari Lady Ai, saya coba hubungi kampus dan diterima oleh Lady Susan, dan saya sampaikan bahwa saya akan datang terlambat… agak lega karena sudah menyampaikan informasi keterlambatan saya.

Singkat cerita setelah sedikit ugal-ugalan di jalan tol saya bisa sampai di kampus jam 18.30 dimana Pak UR dan Miss Honey sudah sedang menunggu … mohon maaf dan terima kasih Pak UR dan Miss Honey dan audience yang lain Pak Gun, Pak Endang, Pak Dendy, Lady Ai, Ladi Khana, Lady Iz, Lady Ninu, Lady Susan, juga teman manis Hap dan Ely telah menunggu saya dengan penuh kesabaran.

Karena waktu sudah menunjukkan jam 18.30, maka diselingi dengan Pesta Nasi Goreng dulu, dalam buku The Law of Attraction disebutkan ‘pikirkanlah sesuatu yang diinginkan terus-menerus maka alam semesta akan mendukungnya’, dan terjadilah Pesta Nasi Goreng yang bersama Pak UR dan Miss Honey, khusus instructor Telornya double … tentu beda dong antara Guru dan Murid .. he he ..

Selesai Pesta Nasi Goreng segera dilanjutkan presentasi saya karena waktu mulai semakin larut, tidak banyak saya sampaikan mengenai proses pembuatan SKUP karena semua yang hadir tentu sudah sangat hafal, dan saya sudah tuliskan sebagian besar dalam CerMe sebelumnya.

Saya mengambil judul iLearning Revolution dengan focus From REACTIVE to BE PROACTIVE. Meski judulnya mirip dengan Lady Ai, Pak Endang maupun Pak Gun, saya mengambil focus yang berbeda, Lady Ai mungkin lebih focus pada iLearning sebagai instrument pembelajaran, Pak Endang lebih kepada 5W dan 1H, sedangkan Pak Gun lebih focus pada konsep pembelajaran dengan pendekatan taxonomi Bloom dan … (siapa ya satu lagi saya lupa ..), maka saya lebih focus pada mahasiswa sebagai subjek belajar. Artinya bahwa dengan metode iLearning ini perubahan apa yang harus dilakukan oleh mahasiswa agar tujuan pembelajaran dapat tercapai.

Dalam menyusun presentasi iCM2 ini sebagai terminologi saya mengambil statement dari Assignment sebelum dilakukan presentasi yaitu sbb:

SKUP harus mengandung unsur penilaian, dan proses harus dibuktikan melalui iDu dan hasil dibuktikan melalui iMe.”

https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/weakness.jpgDisamping pembuktian akan 3 hal diatas yang meliputi unsur Penilaian, iDu, dan iMe saya sampaikan juga analisa menggunakan SWOT, pada analisa SWOT ini saya focus pada Weakness yang saya lihat komposisinya cukup besar pada pihak Mahasiswa, dan dilanjutkan dengan What to Do next, berdasarkan pada Weakness tersebut. Namun menurut saya karena Belief System yang pada sebagian besar mahasiswa  sudah terbentuk pada masa sebelum mereka masuk kuliah maka perlu dilakukan REVOLUSI untuk merubah Belief System tersebut. Oleh karena itu matakuliah Mikroprosesor ini saya sampaikan materi teknis dalam iDu, sedangkan di dalam kelas saya menyampaikan motivasi untuk merubah Belief System mereka. Yah ….mungkin saya dosen paling aneh di Perguruan Tinggi Raharja, matakuliah Mikroprosesor tetapi yang diajarkan di kelas 7 Habits … “Seperti Mario Teguh …?”  kata Pak UR sambil tertawa … Mohon maaf atas keanehan yang saya lakukan ini ya Sir …

https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/to-be-proactive.jpgStrategi belajar mengajar saya menggukanan Prinsip kedua dari buku 7 Habits for Highly Effective People yaitu ” Begin With the End in Mind ”  dan proses belajar melibatkan time management untuk mengetahui proses dan progress dari tugas yang diberikan. Saya pikir-pikir ternyata cara yang saya pakai tersebut lebih mirip Prinsip Ho-Ren-So yang pernah disampaikan oleh Pak UR pada mail-list. Tanpa terasa waktu berlalu, jam sudah menunjukkan sekitar pukul 9 malam, semua yang hadir di ruang pak UR bersiap-siap meninggalkan kampus. Satu persatu kita meninggalkan ruang Pak UR karena Gerbang kampus segera ditutup, bahkan Miss Honey hampir tidak bisa pulang karena pintu kampus tinggal terbuka sedikit, pas saja untuk Miss Honey bisa lewat … so sorry ya Miss …

Karena waktu terbatas pada Kamis malam itu, saya hanya membahas Presentation saja dan beberapa hal saya susulkan pada hari berikutnya dengan share CerMe laporan tugas mahasiswa melalui mail-list berkaitan dengan Goal Orientation dan Horenso yang terjadi pada mahasiswa yang terlibat dalam proses belajar dengan metode iLearning ini.

Bagi yang ingin melihat Slide presentasi bisa dilihat di sini. , dan bagi yang belum maju presentasi, saya tunggu di garis finish .. mari kita rayakan dengan Minum Kopi bersama-sama  sambil bercengkerama tentang lika-liku iLearning yang fenomenal ini …

Oh ya … mungkin ada yang terlewat belum baca celoteh saya silahkan mampir di danau dibawah ini siapa tahu ada yang diperlukan:

1.  SKUP iCM Ignatius Agus Supriyono
2.  Berguru Pada Siput
3.  Assignment 1 – iCM2
4.  Rintangan …!!!
5.  Dari Karawaci ke NASA
6.  Selamat Bermimpi
7.  Cerita Perjalanan Mengikuti Pelatihan iCM2
8.  SKUP KL301B
9.  Evaluasi SKUP KL301B
10.iCM2 Presentation

Sampai Jumpa di Warung Kopi …!!!

Evaluasi SKUP KL301B

Hello all …
Semoga semua tambah semangat ya …

Mengingat perjalanan Shinkansen yang membawa Gerbong iCM2 sudah akan segera berakhir dan mungkin saya dipersilahkan turun oleh Miss Honey untuk pindah Gerbong untuk melanjutkan perjalanan dengan petualangan yang lain, saya lanjutkan cerita sesuai dengan porsi waktu yang tersedia, meski mungkin kurang memuaskan berbagai pihak terutama Miss Honey dan Sir UR yang telah dengan sepenuh hati meluangkan waktu, tenaga dan pikiran dalam memimpin perjalanan iCM2 ini.

Sebagaimana dinyatakan dalam Assignment1 – iCM2 dimana ” SKUP harus mengandung unsur penilaian, dan proses harus dibuktikan melalui iDu dan hasil dibuktikan melalui iMe“, maka saya sampaikan laporan sebagai berikut.

SKUP sebagai media bagi mahasiswa untuk menyampaikan houkoku suatu tugas ataupun progress suatu tugas yang harus dimonitor, seperti misalnya project kelompok maupun pesonal project agar pihak-pihak yang terlibat bisa mengetahui status atau perkembangan dari tugas atau project tersebut. Untuk hal tersebut saya buat SKUP matakuliah Mikroprosesor KL301B seperti dibawah ini.
https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/skup-kl301b.jpg

Di dalam SKUP KL301B tersebut ada link untuk navigasi ke kumpulan SKUP mahasiswa KL301B, dimana semua mahasiswa masing masing juga memiliki SKUP seperti yang diberikan dalam Assignment di iDu.
https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/kl301b-kumpulan-skup.jpg

Di dalam kumpulan SKUP diatas terdapat link ke setiap SKUP mahasiswa yang mengambil matakuliah Mikroprosesor di kelas KL301B. Contoh berikut ini adalah SKUP KL301B – Nata Nael.
https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/skup-natan.jpg

Berikut ini contoh nilai yang diperoleh Nata Nael yang diambil dari Gradebook di iDu KL301B.https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/assignment-natan.jpgSelain Nata Nael, yang lain bisa dilihat seperti Arwan, Harry, Novi, Nur Ani, Fizar, Firman, dan lain-lain. Yang pengerjaannnya kurang baik juga ada misalnya seperti ini.

SKUP sebagai portolio harus memiliki sumber yang valid dan otentik yaitu iDu, didalam menjalankan proses perkuliahan ini saya membuat iDu class KL301B dengan Welcome News seperti dibawah ini.
https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/welcome-kl301b.jpgDi dalam iDu class harus divalidasi siapa saja student yang harus joint, dan jika ada mahasiswa yang salah joint harus dihapus dari Student List agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/kl301bstudents.jpg

Assignment-assignment di dalam iDu class KL301B seperti dibawah ini.
https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/kl301b-assignments.jpgBerikut ini Gradebook dari assignment-assignment tersebut diatas.
https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/gradebook-kl301b.jpg

Salah satu assignment yang saya berikan adalah Personal project untuk membuat alat rangkaian yang menggunakan sistem minimum mikrokontroler ATmega8535 yang diprogram, ada input, ada program yang ditanamkan ke dalam ATmega8535, dan ada output. Hanya yang melaporkan di iMe secara lengkapproses pembuatannya yang saya berikan nilai.
https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/kl301b-personal-project.jpg

Seperi halnya Danau sebagai tempat yang baik dan aman, iMe adalah tempat yang baik untuk berbagi pengetahuan, mahasiswa juga menyampaikan Pembuktian hasil tugas Personal Project di iMe yang dapat dilihat seperti dibawah ini.

Ini laporan tugas Fizar.
https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/fizar-led.jpgIni laporan tugas Novi.

https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/novi-led.jpg

 Ini laporan tugas Arwan.

https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/arwan-led.jpgYang ini laporan tugas Cindy.

https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/danang-led.jpg

Laporan tugas yang lain bisa dilihat di SKUP Tri Dharma – Dwi Agusti.

Evaluasi Penggunaan SKUP dalam iLearning.

Dari proses pembelajaran di kelas iLearning KL301B diatas, saya akan memberikan pendapat, pandangan dan analisa yang mungkin bisa saya pergunakan dalam memperbaiki proses perkuliahan yang akan saya ampuh pada masa mendatang.

SKUP sebagai unsur pelaporan dalam perkuliahan sangat membantu saya sebagai dosen antara lain:

1.) Sebagai alat monitoring proses dan progress, dari SKUP bisa terlihat activitas dan kemajuan proses perkuliahan.
2.) Sebagai alat komunikasi personal yang bisa langsung kontak dengan mahasiswa dalam konteks assignment tertentu yang dilaporkan melalui iMe.
3.) Sebagai alat ukur dan monitoring tingkat kemajuan kelas keseluruhan dalam hal penyelesaian assignment, termasuk juga hasil UTS dan UAS.

Bagi mahasiswa juga berfugnsi sebagai berikut :

1.) Sebagai alat pelaporan tugas sesuai dalam assignment, dengan adanya technologi internet yang bisa diakses setiap saat dan dimana saja, mahasiswa bisa memeriksa tugas-tugasnya.
2.) Bagi yang hasil laporannya bagus bisa dipergunakan sebagai media dalam berbagi pengetahuan, sehingga mahasiswa lain bisa mencontoh atau mempelajarinya, ini sangat bermanfaat dalam personal project yang saya berikan.
3.) Simbol existensi bagi mahasiswa, dengan SKUP yang bagus, apalagi menampilkan nilai yang bagus juga, bisa jadi sebagai Profil Mahasiswa yang bersangkutan.

Dari iLearning ke iLP, berdasarkan pengamatan saya menangani KL301B ini saya mencoba analisa jika seandainya KL301B ini dijalankan dengan iLP dengan menggunakan alat analisa yaitu SWOT sebagai berikut.

Dengan SWOT saya berikan pendapat saya sebagai berikut:

STRENGTHS :
1.) Visi , Perguruan Tinggi Raharja telah menetapkan Visi sebagai perguruan tinggi yang memanfaatkan kemajuan teknology termasuk teknologi informasi dalam menciptakan produk yaitu lulusan berkualitas global dengan menggunakan strategi Blue Ocean.
2.)  Teknologi internet, dengan kemajuan teknologi sehingga internet bisa diakses dengan berbagai alat yang bersifat mobile seperti iPad, Tablet, Smart Phone maka proses belajar mengajar bisa dilakukan dimana saja, asalkan ada akses internet.
3.) Institusi dan Sumber daya manusia, Perguruan Tinggi Raharja yang sudah solid dan memiliki banyak dosen yang sudah lulus sertifikasi iCM, merupakan kekuatan untuk mewujudkan iLP.

WEAKNESSES :
1.) Sebagian besar mahasiswa kurang Proactive, sepanjang pengamatan saya mengajar di kelas, sebagian besar mahasiswa berfikap passive, hal ini merupakan hambatan dalam proses pembelajaran.
2.) Sebagian besar mahasiswa kurang memiliki Communication skill, meskipun diberikan waktu tatap muka untuk bertanya dan diskusi, mahasiswa cenderung diam saja, disediakan mail-list juga tidak banyak response e-mail, kurang berinisiatif menulis e-mail untuk diskusi.
3.) Sebagian besar mahasiswa kurang memiliki critical thinking, terlihat dalam menyampaikan posting assignment terkessan asal-asalan, tidak diperhatikan mana yang diperlukan dan mana yang tidak diperlukan..
4.) Sebagian besar mahasiswa kurang bisa menggunakan time management, dengan contoh personal project yang saya berikan terlihat jelas sebagian besar mahasiswa tidak bisa mengatur waktu, kapan mulai membeli komponen, kapan merakitnya, kapan memprogramnya, jika ditanya progresnya selalu dijawab ” belum pak, tinggal dirakit ..” ” belum pak, ..tinggal diprogram ..” dst.. yang sangat terlihat bahwa mahasiswa tidak bisa membuat schedule untuk dirinya sendiri.
5.) Sebagian besar mahasiswa kurang berani meraih mimpi, meskipun sangat sedikit bukti bahwa mimpi yang tidak masuk akal bisa saja terjadi, sebagai contoh ada Kardono mhs SK yang ingin merubah nasib dengan bekerja di luar negeri, dengan bekal ilmu memprogram mikrokontroler akhirnya sekarang bekerja di LG Korea.

OPPORTUNITIES :
1.) Banyaknya sekolah SMA dan SMK di Tangerang – banten, merupakan peluang untuk dijadikan sebagai prospective students.
2.) Banyaknya perusahaan di Tangerang dan sekitarnya bisa memberikan kesempatan untuk para karyawan melanjutkan kuliah dengan metode iLP.
3.) Banyak orang, warga masyarakat yang semakin sadar kan kebebasan menggunakan waktu tetapi tetap bisa bekerja dan belajar secara flexible, seperti halnya Home schooling.

THREATS :
Seperti halnya dalam dunia bisnis yang lain selalu ada yang dianggap ancaman terhadap bisnis  tertentu, demikian juga dalam bidang pendidikan, namun demikian usaha dalam dunia pendidikan itu seperti bisnis rumah sakit, pasti ada customer yang datang karena ada marketnya sendiri-sendiri.

Berhubung di Perguruan Tinggi Raharja telah merumuskan menggunakan strategi Blue Ocean, maka institusi lain bukanlah ancaman melainkan sparring partner untuk menciptakan hasil  yang baik, yang tidak bisa disejajarkan antar Perguruan Tinggi lain karena ciri khas dan keunikannya yang tidak bisa diperbandingkan.

Dari analisa SWOT diatas, saya berpendapat bahwa tantangan kita dalam menjalankan iLP adalah bagaimana menurunkan prosentase WEAKNESSES diatas agar sebagian besar mahasiswa menjadi lebih Proactive, lebih memiliki Communication Skill, lebih memiliki critical thinking, lebih pandai mengatur waktu dan punya cita-cita yang tinggi.

Jika saya amati di kelas KL301B yang menyandang atribut WEAKNESSES tersebut kira-kira sebesar 70%, yang 30% lainnya saya prediksi bisa berjalan dengan iLP. So PR kita adalah bagaimana merubah komposisinya yang 30% menjadi 70% bisa berjalan dengan iLP.

Mungkin akan ada iklan lagi dari Miss Honey …

” Penghasilan tak terbatas…,  menjadi dosen iLP merangkap sebagai MOTIVATOR …? “

Thank you.

SKUP KL301B

Hai Semua …
Cermi ini merupakan bagian dari Cerita Perjalanan Mengikuti Pelatihan iCM2, karena agak panjang jadi saya pisah disini ya…

Ketika pelatihan iCM2 dimulai kebetulan saat yang bersamaan perkuliahan juga, setelah contact pak Ferry sebagai Kajur SK ternyata saya mendapat tugas mengapuh kelas Mikroprosesor KL301B dan kelas Interfacing KL801C. Di sini hanya KL301B yang saya laporkan dengan pertimbangan pengajaran yang saya sampaikan mempunyai pola yang serupa dan kebetulan sebagian mahasiswa sekitar 50% di KL301B juga berada di KL801C. Langkah-langkah yang saya lakukan dalam mempersiapkan dan menjalankan iLearning menggunakan SKUP sebagai berikut:

1.) Langkah pertama setelah mendapat konfirmasi via e-mail dari Pak Ferry, segera saya create iDu Class Mikroprosesor KL301B, dan iDu Class Interfacing KL801C. Berikut ini Welcome page untuk KL301B.

https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/kl301b-welcome.jpg

2.) Membuat Assignment 1 untuk Request Author di KL301, menurut saya assignment untuk Request Author ini penting untuk ditempatkan di awal karena ketika mahasiswa joint ke kelas akan langsung dilihat apa assignment yang harus dilakukan. Jadi tanpa melakukan instruksi, mahasiswa secara otomatis akan melakukan seperti yang diinstruksikan dalam assignment tersebut.
https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/kl301b-assignment1.jpg 3.) Membuat Assignment 2 untuk Create SKUP di iMe Class KL301.ilearning.me . Didalam assignment diinstruksikan bahwa setelah mendapat approve Author di KL301.ilearning.me, agar segera membuat SKUP. Di assignment ini juga diberikan link ke SKUP yang di iMe Susan, jadi saya juga tidak mengajarkan bagaimana mereka membuat SKUP, cukup memberikan link agar mereka bisa mempelajari sendiri apa SKUP yang dimaksud. Berikut ini assignment 2 yang dimaksud.
https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/kl301b-assignment2.jpg
4.) Daftar mahasiswa di KL301B, meskipun saat itu perkuliahan sudah mulai tetapi saya belum bisa masuk kelas, karena jadwal saya di hari Sabtu siang sementara saya harus instruksikan mereka untuk joint iDu Class. Agar mahasiswa tidak terlalu lama dalam membuat SKUP maka Daftar Mahasiswa di RME saya foto untuk mendapatkan nama nama yang ada di kelas KL301B, berbekal foto inilah pada malam harinya saya send e-mail ke mereka agar segera Joint iDu Class, karena Assignment Request Author dan Membuat SKUP sudah menanti disana.

IMG20150206172312

5.) Send e-mail ke mahasiswa untuk Joint iDu Class KL301B, berdasarkan nama-nama yang saya peroleh dari foto RME, saya cari e-mail address nama nama tersebut dan send e-mail pemberitahuan agar segera joint iDu class dengan Access Code RRWC-PHZA
https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/kl301b-joint-class.jpg
6.) Check Student di iDu Class KL301B. Setelah send e-mail ke seluruh mahasiswa, segera saya check iDu Class untuk monitor siapa saja yang sudah joint class dan siapa yang belum, dengan demikian bisa segera melakukan follow up jika ada yang ketinggalan belum joint iDu Class.
https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/kl301bstudents.jpg

7.) Monitor e-mail untuk response Request Author. Sambil monitor iDu class saya usahakan sesering mungkin check e-mail karena assignment 1 adalah Request Author, jadi saya prediksi mereka yang joint class akan langsung kirim e-mail untuk Request Author seperti yang diinstruksikan di Assignment 1.  Benar juga prediksi saya ternyata banyak email masuk dengan Subject : Request Author KL301 .
https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/kl301b-request-author.jpg

Untuk Request Author ini harus segera diresponse karena akan menentukan seberapa cepat mahasiswa membuat SKUP mereka, jika lambat merespon berarti mahasiswa juga akan mundur waktunya untuk membuat SKUP, jadi merespon Request Author menjadi TOP priority.

Mahasiswa yang pertama Request Author pertama adalah Bintang, lalu diikuti beberapa yang lain , ada Tutys Wicaksono , Husni Farid dan lain lain. Ini dia  SKUP pertama punya Bintang.

tyo

Lalu diikuti yang lain salah satunya misalnya  SKUP Cindy Mujiaswati
https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/skup-cindy.jpg8.) Mail-list untuk diskusi, sebetulnya mail-list sudah ada tetapi karena membernya masih mahasiswa tahun lalu, jadi harus saya mantainance dulu yaitu dengan mengganti membernya mahasiswa yang aktif saat ini, jadi sementara menunggu mahasiswa pada membuat SKUP saya merapikan mail-list. Setelah semua mahasiswa di kelas KL301B terdaftar baru saya send message bahwa mereka tergabung dalam mail-list untuk melakukan diskusi perkuliahan. Di mail-list ini juga saja register Pak UR dan Miss Honey agar bisa turut memantau proses iLearning berkaitan dengan assignment iCM2, sehingga jika ada yang menyimpang prosesnya bisa segera diluruskan.
https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/kl301maillist.jpg

Dalam perjalanan ternyata benar, saya ada salah instruksi dan segera diluruskan oleh Sir UR, disini terjadi proses Ho-Ren-So, dimana ada gejala penyimpangan yang tidak dikehendaki dan segera bisa diluruskan.

9.)  Assignment Personal Project memprogram Mikrokontroler, saya berikan sebuat personal project ini dengan pertimbangan bahwa terutama untuk Jurusan SK yang hasil lulusannya nanti dituntut untuk memiliki core competence di bidang hardware dan system tentunya harus memiliki knowledge yang kuat dalam hal tersebut, sementara matakuliah iLearning tidak tersedia waktu praktikum yang cukup. Karena alasan tersebut saya berfikir bagaimana dengan waktu yang sedikit bisa diberikan tugas-tugas yang bersifat Off Class agar mahasiswa mencari cara atau usaha mandiri dalam menyelesaikan tugas tersebut.
https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/kl301b-personal-project.jpg

Disamping itu juga untuk melatih mahasiswa untuk belajar menangani masalah atau hambatan dalam proses mengerjakan tugas tersebut, dengan kata lain ini salah satu cara meningkatkan Diversity Quotient.

10.) SKUP Class KL301B yang didalamnya termuat link Silabus, SAP, Bahan Ajar, Kumpulan SKUP mahasiswa, Profile Dosen, Bimbingan Tri Dharma serta Tugas Mandiri. SKUP Class ini sangat mempermudah saya untuk navigasi, sehingga mempercepat untuk mencari sesuatu yang diinginkan , misalnya melihat progres Personal Project salah satu mahasiswa.
https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/skup-kl301b.jpgContoh Tugas Mandiri 1

https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/kl301b-tugas-mandiri.jpg

11.) Untuk mempermudah monitoring pelakanaan tugas perkuliahan saya buat Kumpulan SKUP mhs KL301B sehingga setiap saat bisa dipergunakan untk monitor progress dari tugas-tugas prosesnya.
https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/kl301b-kumpulan-skup.jpg12.) Membuat SKUP Bimbingan Tri Dharma . Untuk membantu mahasiswa dalam mengerjakan project Off class praktikum membuat alat yang terdiri dari rangkaian elektronika yang sederhana sebagai minimum system microcontroler yang bisa diprogram. Dengan mahasiswa yang melakukan tugas Tri Dharma ini maka terjalin proses pembelajaran dari senior ke junior, dan bisa membangun komunikasi dua arah top-down dan bottom-up yang bisa membangun solidaritas antar mahasiswa.

https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/tridharma.jpg

Berikut ini SKUP mahasiswa Bimbingan Tri Dharma (Dwi Aguwsti ).
https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/tridharmadwi.jpg13.) Monitor laporan Project sebagai bagian dari proses iLearning, berikut ini adalah contoh laporan Tugas Personal Project yang dikerjakan oleh Arwan dan kawan-kawan.

Laporan project Arwan
https://ignasp11.files.wordpress.com/2014/01/skup-arwan-2.jpg

Selain Arwan ada juga yang sudah berfungsi yaitu project Natanael , Fizar , Novianty , Cindy , Husni Farid, Asep Nugraha , Harry .

Evaluasi KL301B dilaporkan dalam CerMe yang tersendiri.

Cerita Perjalanan Mengikuti Pelatihan iCM2

Hai semua …
Jumpa lagi di Cermi iCM2  …
Semoga semua masih tetap Semangat …!!!

Ketika menulis cermi ini saya teringat lagu yang dilantunkan Ebiet G. Ade sewaktu saya masih sekolah 32 tahun yang lalu, dengan sedikit perubahan kata-kata, bacanya musti sambil melantun lho ya …

Perjalanan ini terasa sangat menyenangkan …
Namun engkau tak duduk disampingku kawan ..
Banyak cerita yang ingin aku sampaikan ..
Namun sayang waktuku hanya selayang pandang ..

Shinkansen..., sebutan kereta api di Negeri Matahari Terbit, super canggih, super cepat, super mewah, super nyaman … dan super-super lainnya, begitu kata kakak-kakak saya yang mantan tukang bangunan dan mantan pengamen yang beberapa tahun lalu pernah duduk di dalamnya.

Sekarang saya sedang membayangkan berada didalamnya, duduk di Gerbong No 2  bersama dengan teman-teman, ada Miss Ai, ada Bu Nurlaila, ada Pak Endang, ada Pak Gun, Pak Ibnu, Bu Mulyati, Bu Aning, Pak Aris Martono dan lain lain yang semuanya ada 29 orang.

Gerbong yang diberi nama iCM2 dengan Kode Perjalanan IHDY-CPVK ini di-komando oleh oleh Sir UR seorang veteran dari Silicon Valley yang tidak diragukan lagi kehandalannya di tingkat dunia dalam memimpin sebuah petualangan, Sir UR dibantu seorang technical assistant yang wuih …. semua passanger pasti kenal, … Miss Honey .., ada yang mengenalnya Bu Madu, Sir UR juga dibantu oleh service assistant cantik yang lain ..Miss Susan, Miss Iz dan miss miss yang lain yang mungkin saya tidak tahu ….

Image result for shinkansen insideTempat duduk mewah seperti inilah yang ada di dalam gerbong iCM2 dimana saya dan teman-teman berada, sebuah kesempatan dimana tidak setiap orang bisa memperoleh kesempatan untuk berada di tempat ini. So … saya tidak ingin menunda kesempatan untuk mengikuti perjalanan ini. Seperti pepatah “Kesempatan tidak datang dua kali …!!!”  meminjam istilah Pak Endang, NOW  or  NEVER

Begitulah kiranya yang ada di pikiran saya tentang perjalanan mengikuti Pelatihan iCM2 ini.

Okay … cerita dari gerbong iCM2 dimulai ….

Hari itu sekitar tanggal 27 atau 28 Januari, ketika itu saya sedang mempersiapkan event-event besar di sekolah tempat kerja saya, maklum banyak peralatan yang saya belum handover ke orang lain karena alasan teknis karena berbau elektronika dan komputer. Ketika di mail-list sudah hiruk pikuk dengan semangat teman-teman seperjalanan, terutama Pak Jun yang begitu antusias, Selamat untuk SC semangatnya pak Jun ..!!.   Saya hanya bisa melihat apa yang sedang terjadi, karena masih harus focus dalam mempersiapkan acara konser anak-anak di sekolah tersebut.

access code iCMMeskipun jadwal sangat padat saya tetap usahakan untuk mengikuti perkembangan agar tidak sampai ada proses yang terlewatkan, misalnya informasi tiket masuk Gerbong iCM2 yang dibocorkan oleh Bu Euis ini. Terima kasih ya Bu Euis yang begitu kreatifnya telah membocorkan secret code ke mail-list. Berkat bocoran tersebut segeralah saya usahakan untuk register ke Gerbong iCM2, dan untuk memastikannya saya lihat ada saya di dalam daftar passanger iCM2, disitu ada Pak Gun, Bu Nurlaila, Bu Mulyati, Pak Aris, Pak Ibnu, Bu Ruli, Pak Ferry, Bu Dedeh, Pak Endang, Miss Khana dan yang lain tidak nampak di gambar karena space terbatas .. maaf ya teman-teman  …

iDu iCM2

Tak lupa juga saya chek siapa instrukturnya, siapa tahu saya salah gerbong, dan ini dia komandan dan para assistantnya, ada Sir UR, ada Mis Honey dan ada Miss Susan … lho Miss Iz kok tidak kelihatan dimana ? oh ya .. mungkin sedang ke Paris… katanya mau berpose dulu di dekat menara Eiffel ?

iCM teacher

Karena dari awal di email bu Euis sudah menyebutkan bahwa “Sudah ada 1 assignment menanti disana” maka cepat cepat saya ingin tahu ada tugas apakah yang mungkin harus segera dikerjakan, jangan sampai ada proses yang terlewat karena bisa menghambat proses proses berikutnya seperti yang disebutkan dalam prinsip Ho-Ren-So, jadi secepatnya saya periksa assignment di iDu iCM. Nah ini dia assignment yang ditunggu tunggu itu…. S-K-U-P.
iCM assignment detail

Yang pertama saya lihat adalah Start date dan Due date nya, hal ini penting buat saya karena apakah assignment harus segera dikerjakan atau ada proses yang memerlukan waktu dan lain lain. Setelah mengetahui Start date dan Due date saya merasa agak lega artinya masih ada waktu untuk memulai karena saat itu event yang lebih besar lagi harus dipersiapkan. No problem .. karena waktunya relatif agak panjang dari Jan 31 sampai May 31, oleh karena itu saya musti menggunakan strategi Lari Jauh.

pakai sepatu

Kalau kita ikut lomba Lari jauh maka tidak usah terburu buru mulai berlari saat tembakan start berbunyi, tenangkan pikiran dulu, kendalikan napas yang teratur agar tidak kehabisan napas dijalan, dan jangan lupa periksa tali sepatu agar larinya bisa stabil dan bisa sampai di garis FINISH, syukur-2 jadi Juara, kalaupun tidak yang penting FINISH.

Demikianlah yang saya lakukan dalam mengerjakan Assignment membuat dan menggunakan SKUP dalam proses pembelajaran di Perguruan Tinggi Raharja. Ada beberapa SKUP yang saya buat, misalnya sebagai penumpang terhormat di Gerbong iCM2 ini SKUP saya, dan SKUP lain ada SKUP class yang saya buat misalnya SKUP KL301B dan SKUP KL801C.

Karena Houkoku proses SKUP KL301B cukup panjang maka di muat dalam CerMe tersendiri sebagai bagian dari CerMe ini.

lari jauhSambil mengerjakan assignment SKUP, baik SKUP personal, SKUP Class, SKUP mahasiswa dan juga memberikan assignment assignment di iDu, dimana semua itu memerlukan waktu, sementara proses berjalan untuk ditunggu hasilnya agar bisa di-evaluasi saya sempatkan untuk menulis cermi-cermi motivasi sebagai bagian dari proses iLearning, antara lain Berguru Pada Siput, Rintangan, Dari Karawaci ke NASA, Selamat Bermimpi dan mungkin nanti ada lagi yang lain.

SC transparantNah .. Pribadi Raharja .., itulah sekilas cerita perjalanan dari Gerbong iCM2 kereta api Shinkansen, hingga cerita yang merupakan bagian dari Assignment1 ini saya tulis sebagai Houkoku kepada Sir UR dan Miss Honey. Tak lupa saya sampaikan terima kasih kepada Sir UR terutama bonus SCnya dan Miss Honey serta  para assistant dan teman-teman atas Renraku yang terjalin dalam perjalanan iCM2 ini. Personal SKUP saya sebagai peserta iCM seperti dibawah ini mohon diberikan Soudan sebagaimana perlunya.

skup agus

Sebagai evaluasi dari proses pembelajaran iLearning dengan menggunakan SKUP ini akan disampaikan pada CerMe terpisah dengan judul Evaluasi SKUP KL301B.

Untuk teman-teman yang masih ada kendala untuk melakukan Houkoku, masih ada waktu …, seperti kalimat terakhir di Cermi bu Mulyati,….. Yakini bahwa Engkau belum menggunakan kekuatanmu

FinishSampai jumpa di garis finish ….

Selamat Bermimpi …

Dream  …  mengapa bisa terjadi ..? dan kadang terjadi secara luar biasa …?

aktivasiotak

Melanjutkan cermi Dari Karawaci ke NASA dan apa hubungannya dengan Dream Challenge, saya coba untuk menganalisa mengapa dan bagaimana Dream  tersebut bisa terwujud,  dengan menggunakan beberapa pendekatan dari buku yang pernah saya baca dan beberapa hal saya peroleh pengetahuan tersebut saat mengikuti informal training, seminar dan short course.

* Dream

Adam Khoo seseorang yang dulunya murid paling bodoh di Singapore selalu dikeluarkan dari sekolah karena nilainya kurang bagus, karena kecanduan game,  akhirnya bisa memprogram ulang pikirannya dan sekarang menjadi master trainer NLP dan pemilik aklc.com.sg , salah satu bukunya yang pernah saya baca berjudul Master Your Mind Change Your Destiny, meskipun tidak sama persis dengan yang ditulis Susan paling tidak ada banyak kemiripannya.

Pertama tama tentukan tujuan yang specifik yang ingin dicapai, Susan menyebutnya sebagai Dream, tentu hal yang tidak jauh berbeda karena goal, tujuan, mimpi adalah sesuatu keadaan yang diharapkan terjadi di waktu yang akan datang.

* Never say Can’t

Setelah menentuka goal, tujuan atau mimpi selanjutnya tentukan strategi yaitu cara bagaimana untuk mendukung terwujudnya tujuan tersebut. Setelah menentukan strategi apa yang akan dijalankan dalam mewujudkan goal atau impiannya maka diperlukan ACTION dalam rangka mewujudkan goal atau impiannya tersebut. Mungkin saja usahanya gagal dalam tahap awal dan harus mengulang dari kegagalan tersebut.

Ada 3 model yang dilakukan orang dalam menghadapi kegagalan antara lain:

Model pertama, ada orang yang begitu menjalankan strategi lalu gagal dan berhenti, yang seperti ini jelas tidak akan pernah mencapai tujuan atau menggapai mimpinya, model kedua ada orang yang ketika gagal dia mencoba lagi dan mencoba lagi dengan cara yang sama, yang seperti ini bisa mencapai tujuan atau menggapai mimpinya tetapi mungkin lama sekali bisa terwujud, model ketiga ada yang ketika gagal, melakukan evaluasi dan mengulang dengan strategi baru untuk melanjutkan usahanya untuk mewujudkan tujuan atau mimpinya.

Selain  menentukan tujuan dan menjalankan strategi tersebut diatas, ada satu hal yang sangat menentukan tercapai atau tidaknya sebuah tujuan atau impian adalah Sistem Keyakinan atau Belief System yang mendukung. Tanpa Belief System yang mendukung maka akan sangat sulit sebuah tujuan atau impian terwujud. Apalagi jika Belief System yang dimiliki bertolak belakang dengan tujuan atau impiannya.

* Apakah Belief System itu ..?

Untuk menjelaskan apa itu Belief System kebanyakan buku yang membahasnya adalah buku buku teory Hypnosis, wow … kita musti belajar hypnosis juga ya ? bukankah hypnosis itu dipertentangkan oleh para pemuka agama karena menggunakan hal gaib ..?

Don’t worry … kita tidak akan pergunakan ilmu gaib tersebut, dulu sekali sebelum kuliah saya mau mencobanya tetapi nggak jadi, sekarang sudah belajar komputer jadi kita pakai Ilmu Komputer saja untuk menganalisanya.

microchip

Selama ini kita tahu bahwa Komputer itu cara kerjanya meniru otak manusia bukan ?

Jika pada komputer ada RAM yang bekerja saat komputer dihidupkan, maka kita punya Memory Sadar atau Conscious Mind yang bekerja disaat kita hidup, sedang tidak tidur, tidak pingsan, tidak koma, dan tidak sedang di-hypnosis.

Jika pada komputer punya NVRAM yang programnya tidak hilang saat komputer dimatikan dan punya BIOS yang clock dan setting motherboardnya tetap hidup walaupun komputer dimatikan bahkan saat motherboard tidak diberi power supply, maka kita punya yang namanya Memory Bawah Sadar atau Subconscious Mind yang tetap aktif saat kita sedang tidur, sedang koma, pingsan atau saat sedang di-hypnosis.

Jika pada komputer ada Firewall untuk melindungi komputer, untuk melakukan filter agar komputer tidak rusak karena serangan virus atau hacker nakal, maka pada otak ada Reticular Activating System (RAS) untuk melindungi otak bawah sadar atau Subconscious.

Karena sifat Subconscious Mind ini sangat jujur dan taat seperti komputer sehingga harus sangat dijaga sangat ketat, karena dia tidak tahu antara baik dan buruk, sehingga jika sesuatu yang buruk masuk ke Subconscious Mind maka akan berakibat perilaku buruk juga pada pemilik otak tersebut, sebaliknya jika isinya hal-hal baik atau positif maka akan membuat perilaku baik juga pada pemilik otak tersebut.

Bisa diibaratkan bahwa otak bawah sadar adalah hardware memory sedangkan Belief System adalah program aplikasi yang dimasukkan ke dalam memory tersebut. Hal ini seperti halnya mhs SK di KL301B yang memasukkan program ke dalam Chip ATmega8535 untuk membuat LED berfungsi, jika programnya keliru maka alat tidak berfungsi maksimal, tetapi jika programnya benar maka alat akan berfungsi seperti yang diharapkan.

Gambar gunung es tersebut memberikan ilustrasi seberapa besar kemampuan otak bawah sadar yang disebutkan oleh Susan sebesar 88%, artinya kita sebenarnya punya kapasitas besar dan tidak kita sadari yang selama ini belum dimaksimalkan.

* Write your dream.

Bagaimana cara memasukkan nilai nilai positif yang diinginkan kedalam otak bawah sadar atau Subconscious .. ?

Seperti halnya komputer yang diaktifkan Firewall-nya, Subconscious kita dijaga sangat ketat oleh Reticular Activating System (RAS), jadi sangat sulit memasukkan sesuatu ( kalau komputer melakukan Save ) kedalam Subconscious, namun ketika sesuatu sudah terekam kedalam Subconscious maka akan sangat sulit untuk merubah atau menghapusnya. Untuk itu ada beberapa upaya antara lain:

Menuliskan atau membuat gambar untuk dibaca atau dilihat berulang-ulang, disebut teknik repetisi, hal seperti ini juga banyak dianjurkan dan dilakukan oleh para pelaku bisnis MLM, termasuk Internet Marketer Anne Ahira. Agak berbeda dengan memory komputer yang menyimpan data dalam bentuk biner, konon memory kita lebih suka nenyimpan data dalam bentuk image, itulah mengapa saat kita sedang bermimpi selalu dalam bentuk video seperti tugas yang dibuat anak MAVIB, bukan dalam bentuk coding program PHP. Contohnya yang digunakan Iz untuk mewujudkan mimpinya pergi ke Paris.

Cara yang lain adalah dengan hypnosis, yaitu dengan keahlian tertentu untuk mengakses Pikiran bawah sadar atau Subconscious secara langsung,  ini seperti halnya Interupt Request dalam ilmu komputer, program Virus yang menggunakan Interupt Request tertentu untuk menulis langsung biasanya ke Register tertentu. Akan tetapi cara hypnosis ini banyak ditentang karena pikiran seseorang bisa dirubah atau bahkan diisi dengan isi pikiran orang lain, contoh demo sering kita lihat di acara TV tertentu, sayangnya pengetahuan yang sangat berharga dipertontonkan secara murahan.

Ada seorang ahli hypnosis yang juga seorang Educator di Indonesia yang bisa menggunakan cara seperti ini, akan tetapi clientnya sendiri yang diminta merubah isi pikirannya atas bimbingan sang ahli tersebut, dia menamakan profesinya tersebut sebagai Mind Navigator.

Cara lain lagi adalah adalah dengan Neuro Linguistic Programming atau yang biasa disebut NLP, kalau yang ini sepertinya tidak banyak dipertentangkan, dengan menggunakan metode tertentu pikiran sadar atau Conscious secara logis dapat mempengaruhi pikiran bawah sadar atau Subconscious secara effektif. Awal dari NLP adalah seorang mahasiswa Jurusan Psikologi yang mempertanyakan ” Jika komputer yang merupakan tiruan otak manusia bisa diprogram dan bisa bekerja secara hebat .., apalagi yang aslinya ya ..? pasti bisa diprogram …”.

* Think, focus and action  ( Action nya sudah dibahas diatas ya … )

gelombang otak

Di dalam buku buku teory Hypnosis, sebagai terminologi selalu digambarkan kepala manusia yang berisi otak versus sebuah komputer yang berisi memory dan program, untuk mengerti apa dan bagaimana otak dan pikiran bekerja diandaikan sebuah memori pada komputer, walaupun sebenarnya komputerlah yang meniru otak manusia.

Ilmu hypnosis yang oleh sebagian besar orang awam dianggap sebagai ilmu gaib, ilmu gendam, menurut saya lebih tepat dipahami sebagai ilmu komputer, dari buku buku yang saya baca saya dapatkan bahwa otak kita akan berfungsi jika ada tegangan listrik dalam satuan microvolt untuk membangkitkan impuls-impuls atau signal dalam frekuensi rendah sebagai berikut:

Frekuensi Beta : impuls atau signal frekuensi yang berkisar antara 13 hz sampai 40 hz, frekuensi ini dihasilkan dan didominasi oleh otak sadar atau Counscious, frekuensi ini aktif saat kita beraktifitas normal sehari-hari.

Frekuensi Alpha  : impuls atau signal frekuensi yang berkisar antara 8 hz sampai 13 hz, frekuensi ini dihasilkan atau didominasi saat sedang focus berfikir atau sedang berdoa, dalam beberapa buku disebutkan ini adalah signal yang sangat potensial. Inilah yang menurut saya salah satu kunci keberhasilan seseorang untuk mencapai cita-cita atau mimpinya. Ada software demo yang bisa di-download di TeknologiOtak.com.

Menurut saya hal diatas cukup masuk akal, karena jika orang sering focus berfikir pasti jadi orang pintar, nilai matakuliahnya pasti bagus-bagus, cari kerja pasti lebih mudah.
Jika orang sering berdoa mudah-mudahan YME mengabulkan doanya, contoh nya umat Katolik punya Doa Novena, umat Islam punya Doa Dzikir, orang Jawa kuno sering menyepi untuk semedi seperti Eyang Joyoboyo.

brain_wavesFrekuensi Theta : impuls atau signal frekuensi yang berkisar antara 4 hz sampai 8 hz, frekuensi ini dihasilkan dan didominasi oleh otak bawah sadar atau Subconscious dan aktif selama 24 jam x 12 bulan x 365 hari, sepanjang hidup bahkan dengan tanpa koordinasi atau tanpa dikenali oleh otak sadar.  menurut saya Inilah potensi 88 % yang belum diketahui, karena ternyata otak bawah sadar bekerja terus saat kita sedang tidur lelap, karena hasil kerjanya banyak hal-hal yang tidak masuk di akal sehat kita sebagai “yang ajaib ”

Oleh karena itu jangan biarkan hal-hal yang negatif atau kurang baik tersimpan di dalam otak bawah sadar karena Subconscious memprosesnya terus menerus tanpa henti, gantilah yang negatif dengan hal-hal yang positif atau yang baik, dan jangan lupa menggantungkan gambar mimpi disitu, biar sekalian numpang diproses, he he ….

Frekuensi Delta : impuls atau signal 0,5 hz sampai 4 hz, didominasi saat kita sedang tidur. Dalam kenyataannya impuls-impuls tersebut bekerja bersamaan namun dalam dominasi yang berbeda-beda dalam setiap situasi.

kontak otak

Nah .. dari pengetahuan diatas menurut saya ternyata yang membuat hal-hal ajaib terjadi adalah berawal dari apa yang ada di dalam kepala kita,  tapi ingat …. YME yang menentukannya ..   Selamat bermimpi …

 

Dari Karawaci ke NASA …!!!

Bu Guru yang tinggal di Perum 4 itu akhirnya tiba di Kennedy Space Center ..

challenger1

Hello semua … sebetulnya saya ingin menulis cermi tentang Berguru pada Naruto .. tetapi karena belum ketemu sama Naruto jadi saya tunda dulu, sebagai pengganti saya lanjutkan Cermi punya Susan tentang Dream Challenge.. terima kasih ya Susan untuk ijinnya melanjutkan Cermi tentang Dream ..

Mungkin agak sulit mencerna Cermi Susan tentang Dream Challenge, namun menurut saya isinya amat sangat bagus untuk dimengerti, mungkin karena saya ini Pemimpi jadi tidak sulit untuk memahaminya. Untuk membantu memahami saya berikan sharing, sebuah kejadian nyata yang terjadi pada kurun waktu 2005-2006.

Begini ceritanya …

Saat itu di sore hari di sebuah rumah type 45 di Perum4 RT4 RW1 Kelurahan Cibodas Baru, seorang Ibu Guru menonton TV, beritanya tentang pesawat Challenger yang sedang mendarat dengan selamat setelah menjalankan misinya di luar angkasa.

Begitu terpesona melihat pesawat yang sangat besar tersebut mendarat di Cape Canaveral Florida di Amerika itu, dengan spontan Bu Guru berteriak …  ” ihhh mau dong aku kesitu … tempatnya bagus banget …, aku mau ke situ ..!!!.”  sambil tangannya menunjuk nunjuk ke TV Samsung 14 inch yang ditontonnya.

Inilah awal cerita tentang Bu Guru yang punya dream untuk datang dan melihat tempat take off dan landing pesawat Challenger yang legendaris tersebut.

gambar NASA

Singkat cerita di bulan Juni 2006 Bu Guru yang suka membantu jaga test SAT di sekolahnya itu mendapat undangan dari CollegeBoard untuk mengikuti training di University of Central Florida di Amerika. Bisa dibayangkan betapa senangnya Bu Guru itu…. karena dengan pergi ke Florida berarti sudah dekat jika mau ke landasan pacu Challenger yang dilihat di TV  tahun lalu, Dreamnya mendapat jalan untuk terwujud, tetapi juga betapa bingung luar biasa …, boro boro ke Amerika, keluar Jawa pun belum pernah apalagi keluar negeri, bahkan naik pesawat pun juga belum pernah ….

(Apalagi ke Amerika..? tahukah Amerika itu dimana ..? disitu lho .. diujung bumi yang kita injak, jadi kalau halaman Kampus Raharja itu dilobangi sampai buminya tembus…, disitulah Amerika .. saya juga belum kesana, maybe someday ..)

Bu Guru itu sangat kebingungan, mau minta tolong teman temannya tapi sekolah pas libur panjang, karena tidak ada plihan akhirnya saya coba untuk membantunya .. pertama saya tanya ” Ibu ada kartu credit Citybank ? ” dia bilang ” ada ” , lalu saya bilang ” tilpon Citybank sekarang juga  minta kartunya di-open karena mau keluar negeri”. Saat itu juga tilpon dan dapat konfirmasi bahwa kartu kreditnya di-open, artinya unlimited sampai batas waktu tertentu. Saya agak senang juga karena salah satu jalan terbuka. Bisa dibayangkan mau ke Amerika hanya berbekal uang saku 1.650 dolar.

Hari itu juga, saya tanya apakah di sekolah ada akses internet yang bagus ?  kalau ada maka kita harus kesana, begitu saya katakan, maklum saat itu akses internet belum seperti sekarang ini, warnet pun masih sangat jarang.

Dengan berbekal sebuah kartu kredit tsb Bu Guru saya bantu untuk order Tiket pesawat dari Jakarta ke Florida – Amerika, saat itu dapat tiket penerbangan Northwest. Setelah confirm dapat tiket selanjutnya mencari peta Florida dan informasi tentang jalan dan hotel, setelah dapat info hotel terdekat, langsung juga order online dengan menggunakan kartu kredit, jadi dalam 24 jam urusan beres, dengan catatan Visa sudah diurus beberapa hari sebelumnya.

logo NASA

Begitulah akhirnya Bu Guru yang belum pernah pergi jauh tersebut berangkat ke Florida untuk mengikuti training selama 2 minggu di University of Central Florida.

Setelah urusan training beres…, tak lupa Dreamnya, cari lagi peta jalan dan caranya agar bisa pergi ke tempat Challenger. Dengan berbekal Dream dan printout peta jalan jalan di Florida tsb, setelah training selesai Bu Guru dengan ditemani seorang peserta dari Texas akhirnya berhasil menginjakkan kaki di Kennedy Space Center.

???????????????????????????????

Dream Challenge nya terwujud… bukan lagi mimpi tetapi sebuah realita ..
Ada yang mau ikut mencoba .????

Nah … lalu bagaimanakah hal luar biasa yang sepertinya tidak masuk akal itu bisa terjadi ?

Jawabannya ada di Cermi yang ditulis Susan Why Dream Challenge ?

Ulasan kaitan Cermi ini dengan teori Susan menurut saya ……. ( to be continued )

 

Rintangan ..!!!

Haruskah kita hindari …?

lari halang rintang

CerMi  ini saya tulis sebagai ucapan selamat kepada Ai yang telah melakukan presentasi iCM2, sebetulnya saya  ingin melihat presentasi tersebut tetapi tidak bisa hadir karena harus bicara selama 3 sesi memperkenalkan Office365 untuk seluruh staff di kantor pada hari Jumat 13 Maret yang lalu. Ada waktu untuk lunch jadi saya pakai saja untuk menyusun cermi ini.

Yang kedua sebagai apresiasi kepada Pak Endang yang dengan semangat luar biasa terus berjuang menghadapi rintangan dalam mengerjakan assignment iCM2.

Yang ketiga untuk memberi dukungan kepada kelas KL301A/KL801C yang saya beri tugas membuat alat dengan menggunakan komponen Resistor.

Sepertinya lebih tepat jika saya beri judul Berguru Pada Resistor, atau Berguru Pada Pak Endang, tapi tak apalah itu hanya soal judul saja yang penting makna dari sebuah pelajaran yang bisa dipetik untuk kehidupan yang lebih baik.

resistor

RESISTOR yang yang biasa ditulis dengan kode R, seringkali juga disebut sebagai HAMBATAN, bagi penggemar elektronika tidak asing  lagi karena komponen ini hampir pasti diperlukan pada berbagai circuit elektronika.

https://ignasp11.files.wordpress.com/2015/03/simbol-resistor.pngDengan fungsinya sebagai hambatan, komponen ini dipergunakan untuk berbagai macam peralatan seperti Radio, Televisi, Handphone, Komputer, laptop, iPad, gadget, super komputer bahkan peralatan satelit di ruang angkasa.

IMG_2518Jika circuitnya sederhana maka RESISTOR yang diperlukan hanya beberapa buah saja, seperti circuit yang dibuat Arwan dan Rangga ini, untuk membuat 2 buah LED yang dikontrol dengan 2 buah tombol hanya memerlukan 3 RESISTOR atau Tahanan atau HAMBATAN.

led01

Jika circuit yang dibuat semakin kompleks maka diperlukan lebih banyak RESISTOR untuk membuat circuit tersebut dapat berfungsi sesuai dengan yang diharapkan, seperti contohnya circuit yang dibuat Eddy Bill ini.

https://ignasp11.files.wordpress.com/2015/03/supercomputer.jpgBisa dibayangkan berapa banyak RESISTOR yang diperlukan untuk sebuah circuit modul Arduino Uno atau Rassberry Pi yang banyak dipakai untuk skripsi mahasiswa SK Raharja, mungkin ratusan ribu banyaknya atau bahkan jutaan buah RESISTOR. Apalagi untuk sebuah SuperComputer ?

Jadi kesimpulannya bahwa semakin canggih komputer pasti diperlukan lebih banyak RESISTOR bukan ..?

Kehidupan modern seperti sekarang ini tidak akan pernah ada jika tidak ada satu komponen yang disebut RESISTOR tersebut, kalau mau coba boleh …, silahkan buka casing Handphone atau iPadnya, lalu cari satu benda hitam sebesar 1 mm, coba satu saja dicopot, lalu diperhatikan Handphone atau iPadnya berubah fungsi atau tidak ? ( Tapi saya nggak tanggung jawab lho ya ..!!). Bayangkan kalau Resistor tersebut tidak ada, mungkin kita hidup seperti jaman Dinosaurus seperti yang diceritakan pak Endang.

Nah .. Pribadi Raharja yang luar biasa …,

Lalu apa makna dari Resistor yang bisa kita petik dalam kehidupan sehari-hari ?

Untuk sebagian orang,  HAMBATAN atau RINTANGAN adalah hal yang harus dihindari, hanya sedikit orang yang dengan sadar ataupun dengan sangat terpaksa mau menghadapi hambatan atau rintangan, sebagai contoh untuk mahasiswa adalah berbagai assignment, untuk sebagian mahasiswa bahwa assignment mungkin terasa sebagai hambatan atau rintangan sehingga tidak dengan sungguh-sungguh mengerjakannya, cukup Copy Paste dari teman lalu Submit, selesai.

Namun ada juga yang menganggap assignment sebagai tantangan yang harus dihadapi, misalnya untuk mengerjakan personal project KL301A/KL801C yang simple saja harus pergi ke Glodok sampai seharian, macet, lapar, berjejal-jejal, habis ongkos banyak …., udah gitu beli komponen keliru lagi .., sampai rumah masih nyolder dengan tangan gemeteran dst dst..

Dari contoh diatas tentu yang mengerjakan dengan bersusah payah akan lebih memahami bagaimana mengatasi hambatan yang dihadapi dibanding dengan yang copy paste bukan?  Seperti BBC elysusanti di Berguru pada siput  “ ….meskipun lambat namun yang lama itu lebih banyak pelajaran yang diserap sehingga menjadikannya lebih hebat dari yang lain yang berjalan terlalu cepat namun banyak ilmu yang ditinggalkan, :D

Contoh di iCM2 ada Pak Endang yang dari awal selalu mendapat kesulitan dalam mengerjakan assignment, dari buat tabel, upload gambar, upload bahan ajar dst dst .. namun tetap berusaha menghadapi dengan tekun dicoba dan tanya sana sini dan akhirnya bisa dilihat di sini bahwa dari hambatan atau rintangan yang dihadapi justru menghasilkan prestasi yang luar biasa, bahkan bisa merubah dari IMPOSSIBLE menjadi I’M POSSIBLE .

lomba-lari-gawang

Kembali pada RESISTOR , semakin canggih Komputer semakin banyak diperlukan RESISTOR, dan untuk kita semakin tinggi kualitas seseorang diperlukan semakin banyak HAMBATAN atau RINTANGAN untuk dilalui ….!!

Selamat berjuang menghadapi RINTANGAN …